BARBARA GIRLS ! adalah sebuah majalah yang sekarang ini lagi terkenal seantero Indonesia. yaiyalah bisa terkenal karena dibalik majalah tersebut ada kami orang orang kreatif yang dapat membuat dan mempopulerkan semua gaya yang ada dalam diri remaja.
Cerita ini kita mulai dari kelas satu SMK, kita terkumpul dalam satu kelas yang sama yaitu kelas 3TPPPP (Teknik Produksi dan Penyiaran Program Pertelevisian) A. Dan di kelas kami jumlah siswa laki-laki dan perempuannya yang sangat kontras banget, yuup mayoritas dikelas kami adalah anak perempuan, yang tentunya kece-kece abis (narsis) hahaha. Naaaaah kenapa nama kelas kita BARBARA, itu berawal ketika kami mengikuti sebuah lomba baris berbaris yang diadakan oleh sekolah tercinta kami. Dan pada intinya kita ngedapetin buat nama kelas kita yaitu BARBARA (Barudak Broadcast A).
Udah tau kan kenapa nama majalahnya BARBARA GIRLS ! ? itu karena yang ngebuatnya cewek-cewek di BARBARA. sebelumnya ini adalah cewe cewe kece di BARBARA.


ini nih pere pere yang ada BARBARA, dan tentunya mereka memiliki bermacam-maca karakter, kegemaran, dan yang lainnya. NAAAAH karena itu kami membuat majalaaah yang super keren.
Kita mulai ceritanyaaaa, berawal dari salah satu kecengan dikelas kita yang suka bawain majalah ketiap kelas. Pas kita baca-baca majalahnya siih rame karena banyak yang membahas tentang para remaja dan sekolahya. Entah beberapa lama kemudian kami sudah mulai bosan dengan pembahasan dan rubrik-rubrik di majalah itu. Dan salah satu dari kami membuat sebuah cerpen yang judul cerpenya "......", oke terus kita baca cerpennya tuh bareng-bareng, dan efek baca cerpenya bikin menguras hati banget. Lalu salah satu dari kami mengirimkan cerpen tersebut pada salah satu majalah terkenal di Indonesia, dan satu bulan kemudian kami membaca majalah dan ternyata cerpen yang dibuat olehnya dipublish dimajalah tersebut. Dan efek dari cerpen itu pada kelas kami yaitu semangat kami dalam membuat cerpen dan karya semakin menggebu gebu. Naaah mulai saat itu kami memiliki banyak karya tulis, desain kostum, poster dan lain lain.
Kami berdiskusi memikirkan bagaimana mempublishkan karya karya yang telah kami buaat, dannnnnn jeng jeng jeng....... bersyukur banget kalau salah satu dari orang tua kami bekerja di salah satu majalah terkenal di Indonesia, dia memberi saran untuk mengirimkannya ke majalah tersebut. Masing masing siswi dari kami mengirimkan cerpen dan desain kostum yang udah dibuat. Maklum lah karena kita siswi siswi kreatif (peres) cerpen dan desain kostum itu menjadi berita hangat di majalah tersebut, mereka mengirimkan wartawan kesekolah untuk mewawancarai kami si siswi kreatip ini. Seperti biasa sih nanti hasil wawancarnya bakalan masuk kedalam salah satu rubrik dari majalah tersebut dan dimuat dimedia cetak lokal. Semenjak itu kami berhubungan baik dengan manajer majalah tersebut. Sehingga kami setiap bulannya diwajibkan atau diharuskan untuk mengirim cerpen atau karangan ke majalah tersebut.
Entah sudah beberapa tahun kami mengirimkan, dan kami tentunya sudah bosan dengan rutinitas yang hanya membuat dan mengirimkan. Sehingga kami memutar otak bagaimana cara agar kita tidak bosan dalam melakukan rutinitas tersebut. Dan kami tekadkan dalam hati untuk kita bisa membuat majalah sendiri. kami hanya memiliki waktu 3 bulan untuk mempelajari hal ini. Oke kami mulai dari mengidentifikasi tentang orang orang kreatif yang membuat majalah tersebut, apa ilmu yang kita harus miliki, tentunya kita harus perbanyak riset tentang pendirian sebuah pabrik media percetakan, dan yang tidak mungkin dilupakan adalaah mencari ide dan judul yang tepat untuk majalah yang akan kami buat. Cara yang dilakukan yaitu dengan membagi tim kami menjadi beberapa kelompok. Kelompok tersebut memiliki tugas masing masing.
okeee nanti disambung lagi yaaaaa (ini cerbung kayaknya bukan cerpen)
Ini mana yang cerpennya yaaaa mana yaaaaaaaaa -__-
BalasHapusKomentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus